Unik
5 Rudal Penghancur Milik Indonesia ini Menjadi yang Terhebat di ASEAN
Indonesia adalah kekuatan terbesar di Asia Tenggara, bahkan belahan bumi selatan meski harus bersaing ketat dengan Australia. Untuk memperkuat kekuatan militernya, Indonesia mulai membeli dan belajar membuat senjata tempur secara besar-besaran. Salah satu senjata yang mendapatkan perhatian besar adalah rudal penghancur.
Saat ini indonesia memiliki banyak sekali rudal penghancur yang sangat mengagumkan. Daya serangnya di darat maupun di udara membuat negara tetangga ketar-ketir. Bahkan di kawasan Asia Tenggara, Indonesia sudah seperti penguasa dengan kekuatan militernya.
Inilah 5 rudal penghancur milik Indonesia yang kehebatannya diakui Asia Tenggara. Mari simak dengan saksama.
1. Raytheon AGM-65K2, Rudal Udara Tercanggih TNI AU
Raytheon AGM-65K2 adalah salah satu rudal andalan Indonesia yang dipasang pada pesawat tempur F-16. Rudal ini memiliki diameter 300 mm dan panjang 2,49 meter. Jika digunakan dalam keadaan baik, rudal Raytheon bisa menempuh jarak tembak hingga 24 kilometer. Raytheon sendiri memiliki kecepatan hingga 1.100 km per jam. Jadi bisa dibayangkan betapa cepatnya rudal ini bergerak sebelum akhirnya mengenai sasaran.
Raytheon AGM-65K2 diproduksi oleh Amerika dan telah digunakan oleh 30 negara di dunia. Hingga sekarang produksi rudal ini sudah mencapai 70.000 unit sejak pertama kali dibuat di tahun 1972. Rudal ini menjadi senjata andalan Indonesia yang dioperasikan oleh Skadron Udara bersama 10 unit F-16 serta 24 F-16 C/D.
2. Kh-59ME, Rudal Anti Kapal Andalan Indonesia
Dalam sejarah perebutan Irian Barat, Indonesia harus melobi negara besar agar bisa bersaing dengan Belanda. Lalu di tangan Soekarno, Indonesia bisa menerima bantuan senjata dari Rusia berupa rudal yang bisa menghancurkan kapal induk Belanda bernama Karel Doorman. Rudal itu bernama AS-1 Kennel. Rudal ini mampu memukul mundur Belanda melalui psy war hingga mereka rela melepaskan Irian Barat.
Setelah era hebat AS-1 Kennel memang berakhir, tapi TNI ingin mengulang kehebatan itu dengan rudal jenis baru bernama KH-59ME. Rudal ini masih buatan Rusia dan antinya akan dipasangkan ke pesawat tempur jenis Sukhoi Su-27 dan Su-30. Rudal ini mampu menempuh jarak 115 kilometer dan kecepatan luncur mencapai 1.100 kilometer per jam. Hingga sekarang senjata ini telah dipakai oleh Indonesia, Tiongkok, dan Korea Utara.
3. Exocet MM40 Block 3, Rudal Anti Kapal High Subsonic
Exocet adalah nama yang tak asing lagi di kalangan TNI AL di Indonesia. Pasalnya rudal jenis ini telah sejak lama dipakai untuk memperkuat pengamanan di Indonesia. Kemampuannya yang sangat hebat membuat rudal anti kapal ini banyak dipakai oleh angkatan laut di seluruh dunia termasuk Indonesia, Yunani, dan Peru.
Exocert MM40 Block 3 adalah varian baru yang dimiliki oleh Indonesia. Sebelumnya, Indonesia telah memakai Block 2 dan sering digunakan untuk uji coba. Exocert MM40 Block 3 ini memiliki panjang 5,8 meter dan bobot 870 kg. Untuk masalah jangkauan, rudal ini mampu menempuh jarak hingga 200 km. Sebuah jarak yang signifikan terutama jika digunakan saat perang.
4. R-73, Rudal Pemburu Paling Hebat Milik TNI AU
Pada awal tahun 2000-an, lini rudal di Indonesia terbilang masih kalah jauh dengan Malaysia. Bahkan selama tiga dekade negeri ini hanya bertumpu pada rudal lawas yang berusia puluhan tahun. Untuk lepas dari kekunoan ini, TNI AU akhirnya memesan Sukhoi Su-27 dan Su-30 yang diharapkan akan memberikan tempat sebesar-besarnya untuk rudal. Sayangnya rudal ini baru terbeli 10 tahun pasca Sukhoi masuk Indonesia.
Ruda R-73 dibuat oleh Rusia sebagai pelengkap beberapa pesawat tempur seperti Sukhoi. Rudal ini memiliki berat hingga 105 kg dan panjang mencapai 2,93 meter. Rudal ini pertama kali dibuat oleh Rusia pada tahun 1984 dan masih berlanjut hingga sekarang. Rudal ini dipakai oleh banyak negara di dunia karena kehebatnnya dalam bertempur. Tak pelak, Indonesia, Suriah, hingga Korea Utara pun rela membelinya.
5. RBS-15 MK3, Rudal Hebat Untuk Kapal Cepat Rudal
RBS-15 MK3 adalah salah satu rudal multi platform yang sangat hebat hingga saat ini. Ruda ini bisa dipasang di truk, pesawat tempur hingga kepal perang. Untuk RBS-15 MK3 ini Indonesia memasangnya pada Kapal Cepat Rudal atau KCR dengan nama Klewang. Hingga saat ini Indonesia telah memiliki 4 unit peluncur rudal RBS-15 MK3 yang bisa membuat negara tetangga ketar-ketir.
Rudal RBS-15 MK3 memiliki panjang hingga 4,35 meter dengan wingspan 1,4 meter. Berat satu rudal bisa mencapai 800 kg dan jarak tempuhnya 200 kilometer. Kecepatan rudal ini lumayan tinggi hingga akan mengenai sasaran dalam jangka waktu yang sangat singkat. RBS-15 MK3 adalah rudal hebat milik Jerman yang nyaris dipakai oleh banyak negara di Eropa seperti Swedia dan Polandia.
Inilah lima rudal penghancur milik Indonesia yang membuat negeri ini jadi hebat di Asia Tenggara. Dengan rudal-rudal ini, maka negara lain akan segan untuk memasuki perbatasan. Indonesia akan menjaganya dengan sekuat tenaga, bahkan jika keadaan mendadak genting, rudal di atas bisa diandalkan. Yuk, share biar banyak yang tahu kehebatan rudal di Indonesia.
Saat ini indonesia memiliki banyak sekali rudal penghancur yang sangat mengagumkan. Daya serangnya di darat maupun di udara membuat negara tetangga ketar-ketir. Bahkan di kawasan Asia Tenggara, Indonesia sudah seperti penguasa dengan kekuatan militernya.
Inilah 5 rudal penghancur milik Indonesia yang kehebatannya diakui Asia Tenggara. Mari simak dengan saksama.
1. Raytheon AGM-65K2, Rudal Udara Tercanggih TNI AU
Raytheon AGM-65K2 adalah salah satu rudal andalan Indonesia yang dipasang pada pesawat tempur F-16. Rudal ini memiliki diameter 300 mm dan panjang 2,49 meter. Jika digunakan dalam keadaan baik, rudal Raytheon bisa menempuh jarak tembak hingga 24 kilometer. Raytheon sendiri memiliki kecepatan hingga 1.100 km per jam. Jadi bisa dibayangkan betapa cepatnya rudal ini bergerak sebelum akhirnya mengenai sasaran.
Raytheon AGM-65K2 diproduksi oleh Amerika dan telah digunakan oleh 30 negara di dunia. Hingga sekarang produksi rudal ini sudah mencapai 70.000 unit sejak pertama kali dibuat di tahun 1972. Rudal ini menjadi senjata andalan Indonesia yang dioperasikan oleh Skadron Udara bersama 10 unit F-16 serta 24 F-16 C/D.
2. Kh-59ME, Rudal Anti Kapal Andalan Indonesia
Dalam sejarah perebutan Irian Barat, Indonesia harus melobi negara besar agar bisa bersaing dengan Belanda. Lalu di tangan Soekarno, Indonesia bisa menerima bantuan senjata dari Rusia berupa rudal yang bisa menghancurkan kapal induk Belanda bernama Karel Doorman. Rudal itu bernama AS-1 Kennel. Rudal ini mampu memukul mundur Belanda melalui psy war hingga mereka rela melepaskan Irian Barat.
Setelah era hebat AS-1 Kennel memang berakhir, tapi TNI ingin mengulang kehebatan itu dengan rudal jenis baru bernama KH-59ME. Rudal ini masih buatan Rusia dan antinya akan dipasangkan ke pesawat tempur jenis Sukhoi Su-27 dan Su-30. Rudal ini mampu menempuh jarak 115 kilometer dan kecepatan luncur mencapai 1.100 kilometer per jam. Hingga sekarang senjata ini telah dipakai oleh Indonesia, Tiongkok, dan Korea Utara.
3. Exocet MM40 Block 3, Rudal Anti Kapal High Subsonic
Exocet adalah nama yang tak asing lagi di kalangan TNI AL di Indonesia. Pasalnya rudal jenis ini telah sejak lama dipakai untuk memperkuat pengamanan di Indonesia. Kemampuannya yang sangat hebat membuat rudal anti kapal ini banyak dipakai oleh angkatan laut di seluruh dunia termasuk Indonesia, Yunani, dan Peru.
Exocert MM40 Block 3 adalah varian baru yang dimiliki oleh Indonesia. Sebelumnya, Indonesia telah memakai Block 2 dan sering digunakan untuk uji coba. Exocert MM40 Block 3 ini memiliki panjang 5,8 meter dan bobot 870 kg. Untuk masalah jangkauan, rudal ini mampu menempuh jarak hingga 200 km. Sebuah jarak yang signifikan terutama jika digunakan saat perang.
4. R-73, Rudal Pemburu Paling Hebat Milik TNI AU
Pada awal tahun 2000-an, lini rudal di Indonesia terbilang masih kalah jauh dengan Malaysia. Bahkan selama tiga dekade negeri ini hanya bertumpu pada rudal lawas yang berusia puluhan tahun. Untuk lepas dari kekunoan ini, TNI AU akhirnya memesan Sukhoi Su-27 dan Su-30 yang diharapkan akan memberikan tempat sebesar-besarnya untuk rudal. Sayangnya rudal ini baru terbeli 10 tahun pasca Sukhoi masuk Indonesia.
Ruda R-73 dibuat oleh Rusia sebagai pelengkap beberapa pesawat tempur seperti Sukhoi. Rudal ini memiliki berat hingga 105 kg dan panjang mencapai 2,93 meter. Rudal ini pertama kali dibuat oleh Rusia pada tahun 1984 dan masih berlanjut hingga sekarang. Rudal ini dipakai oleh banyak negara di dunia karena kehebatnnya dalam bertempur. Tak pelak, Indonesia, Suriah, hingga Korea Utara pun rela membelinya.
5. RBS-15 MK3, Rudal Hebat Untuk Kapal Cepat Rudal
RBS-15 MK3 adalah salah satu rudal multi platform yang sangat hebat hingga saat ini. Ruda ini bisa dipasang di truk, pesawat tempur hingga kepal perang. Untuk RBS-15 MK3 ini Indonesia memasangnya pada Kapal Cepat Rudal atau KCR dengan nama Klewang. Hingga saat ini Indonesia telah memiliki 4 unit peluncur rudal RBS-15 MK3 yang bisa membuat negara tetangga ketar-ketir.
Rudal RBS-15 MK3 memiliki panjang hingga 4,35 meter dengan wingspan 1,4 meter. Berat satu rudal bisa mencapai 800 kg dan jarak tempuhnya 200 kilometer. Kecepatan rudal ini lumayan tinggi hingga akan mengenai sasaran dalam jangka waktu yang sangat singkat. RBS-15 MK3 adalah rudal hebat milik Jerman yang nyaris dipakai oleh banyak negara di Eropa seperti Swedia dan Polandia.
Inilah lima rudal penghancur milik Indonesia yang membuat negeri ini jadi hebat di Asia Tenggara. Dengan rudal-rudal ini, maka negara lain akan segan untuk memasuki perbatasan. Indonesia akan menjaganya dengan sekuat tenaga, bahkan jika keadaan mendadak genting, rudal di atas bisa diandalkan. Yuk, share biar banyak yang tahu kehebatan rudal di Indonesia.